BELULANG RASAKU.
==============================================
Di Kandang Hatiku, ada sesuatu yg menancap,
Runcing tajam menimbulkan tabir tabir luka,
Seperti Celurit bermata angkuh membabat belulang sedihku,
Yang rapuh merapuh kesegala riuh,
Mengekal dan mengenggam pada perih, pada lirih, pada ringkih,
Sepi melahap, merayap ke gemuruh dadaku yang pengap,
Dan kuterkulai menunggu isyarat kedatangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar